Ada tiga hal utama yang disampaikan dalam workshop ini, yaitu : (1) Situasi dan kondisi pertumbuhan ekonomi di Indonesia serta consumer trends yang ada saat ini, (2) Consumer goods sebagai salah satu bisnis yang menopang pertumbuhan ekonomi di Indonesia, (3) Strategi perusahaan Consumer Goods, khususnya Unilever Indonesia, dalam mempertahankan pertumbuhan , dengan dukungan keahlian global dalam Marketing dan Research & Development.
“Tren pasar consumer good
di tanah air akan meningkat di tahun depan sejalan dengan pertumbuhan
ekonomi. Pertumbuhan ekonomi ini juga mendorong peningkatan
kesejahteraan masyakarat kelas menengah yang berdampak pada meningkatnya
permintaan terhadap pendidikan, kesehatan dan pembangunan, adanya
perubahan perilaku konsumen, masyarakat yang lebih mudah bergerak dan
terhubung secara digital, meningkatnya kekuatan wanita,” demikan jelas
Iwan Murty, Managing Director Ipsos Indonesia. “Yang menarik dari hasil Ipsos online consumer behavior survey menunjukkan bahwa frekuensi belanja barang-barang domestik lebih besar dibandingkan barang-barang luar negeri.” lanjutnya.
Unilever Indonesia merupakan salah satu perusahaan Consumer Goods
yang mencatat pertumbuhan yang sangat baik dari tahun ke tahun.
Keberhasilan ini adalah buah dari strategi yang menyeluruh di sepanjang
rantai nilai perusahaan. Dua elemen yang memegang peranan penting dalam
keberhasilan perusahaan adalah inovasi dan pemasaran.
“Inovasi
adalah motor penggerak bisnis kami. Inovasi ini tidak terbatas pada
inovasi produk, melainkan juga mencakup berbagai aspek lain, seperti
proses produksi, teknologi, kemasan, cara pemasaran dan lain-lain.
Sebagai perusahaan multinasional, kami memperoleh dukungan penuh
keahlian global dalam bidang riset, teknologi dan pengembangan. Di lain
pihak, karena kami telah berada di Indonesia sejak tahun 1933, kedekatan
kami dengan masyarakat Indonesia membuat kami dapat memahami keinginan,
harapan dan aspirasi mereka. Sensitivitas lokal untuk mengetahui insight
dari masyarakat, yang didukung oleh keahlian global ini merupakan salah
satu kunci penting dalam kesuksesan Unilever Indonesia,” kata Sancoyo
Antarikso. Hal ini membuahkan pertumbuhan pesat Unilever Indonesia dari
tahun ke tahun, hingga mencatat omset sebesar Rp 23,5 triliun pada tahun
2011. Di kuartal ketiga 2012, omsetmencapai Rp 20,3 triliun, tumbuh
17,4% dari tahun sebelumnya. Sementara laba bersih naik 20,8% menjadi Rp
3,6 triliun.
0 komentar:
Posting Komentar